Info KBOI - Ribuan orang di Papua Barat turun kejalan untuk berunjuk rasa menyerukan persatauan Indonesia. Mereka yang bergerak mengatasnamakan sebagai Aliansi Papua untuk Indonesia Damai melakukan aksinya di Manokwari, ibu kota Provinsi Papua Barat pada Rabu, 16 November 2016 kemarin.
Situs Resmi Judi Online
Ribuan orang ini memulai aksi mereka dengan berjalan kaki yang dimulai dari lapangan Infokom ke Jalan Yos Sudarso dna lanjut ke Jalan Merdeka hingga sampai di titik kumpul di Lapangan Borasi yang berada di tengah kota Manokwari.
Ribuan massa ini membawa sejumlah spanduk yang bergambar Ahok dan terdapat tulisan sebagai dukungan mereka untuk Ahok, seperti tulisan Tolak Ahok = Tolak Papua, Orang Cina kah, Orang Papua kah, semua merupakan warga Negara Indonesia dan memiliki hak untuk menjadi Gubernur ibu kota negara Indonesia.
Agen Poker Terpercaya
Dalam aksi ini, Obet Amrik Ayok yang merupakan kordinator Aksi Aliansi Papua untuk Indonesia Damai memohon kepada bapak Presiden Jokowi agar melindungi seluruh warga Indonesia tanpa memandang dan membedakan suku , ras dan agama.
"Karena Ahok juga merupakan warga negara Indonesia yang memiliki hak mendapatkan perlindungan dan kesempatan yang sama untuk memimpin Indonesia menjadi lebih baik," ungkapnya, Rabu 16 November 2016.
Agen Domino Terpercaya
"Dengan ini kami meminta kepada seluruh umat manusia dari berbagai suku, agama dan ras di Papua untuk bersatu dan tidak mudah terprovokasi dengan isu yang dapat memecah belah bangsa dan negara serta menolak perlakuan dana perbuatan diskriminatif terhadap minoritas" tegasnya.
Poker Online Uang Asli
Irjen Paulus Waterpauw selaku Kapolda Papua mengintruksikan kepada seluruh jajarannya untuk tetap berkordinasi kepada tokoh adat, agama dan masyarakat untuk mengantisipasi aksi aski yang terkait dengan Ahok.
Domino Online Uang Asli
"Sementara ini Papua masih aman terkendali paska telah ditetapkannya Ahok sebagai tersangka dalam kasus dugaan penistaan agama." terangnya.